
Media Beritain | Jakarta -/Kiehl’s, brand skincare yang lahir dari sebuah farmasi bersejarah di kota New York pada tahun 1851, tetap menjadi favorit para Friends of Kiehl’s yang memercayakan kesehatan kulit wajah mereka kepada brand yang telah hadir dan teruji selama lebih dari 170 tahun. Kepercayaan ini berhasil didapat Kiehl’s berkat rangkaian produk yang diciptakan berdasarkan penelitian dan sains, memiliki efikasi yang telah terbukti, serta menawarkan layanan konsumen yang dipersonalisasi sesuai dengan kebutuhan kulit konsumen.
“Komitmen Kiehl’s terhadap sains dan efikasi produk telah ada sejak tahun 1851. Kiehl’s didirikan oleh chemist dan apoteker, dan heritage tersebut kami bawa hingga saat ini. Kiehl’s terus melanjutkan misinya dalam menghadirkan produk skincare dengan kandungan terbaik berdasarkan sains yang dapat menjawab berbagai permasalahan kulit konsumen. Kiehl’s hadir untuk membantu para Friends of Kiehl’s memahami kondisi dan kebutuhan kulit mereka, serta mengetahui kandungan dan produk skincare mana yang paling sesuai bagi mereka. Dengan pengetahuan ini, para Friends of Kiehl’s dibantu menjadi get skin smart,”ujar Rikka Anggitha, Business Unit General Manager Kiehl’s.
Dalam menganalisa tipe kulit konsumen Indonesia, Kiehl’s Skin Pro dibantu dengan alat L’Oréal beauty tech Kiehl’s Derma Reader Pro, yang dapat menganalisa lebih dari delapan macam masalah kulit. Alat ini sudah membantu Kiehl’s Skin Pro merekomendasikan produk yang paling tepat dan sesuai dengan kebutuhan kulit ke lebih dari 10.000 konsumen. Saat masuk ke store Kiehl’s di mana pun, para Friends of Kiehl’s akan mendapatkan konsultasi seputar kulit mereka dan rekomendasi produk yang dipersonaliasi.
Menjelaskan seputar pentingnya memilih produk skincare berkualitas sesuai kebutuhan, dr. Arini Widodo, SM, SpDVE, seorang dermatolog, pengajar dan peneliti, berkata: “Setiap individu memiliki tipe dan kebutuhan kulit yang berbeda-beda. Sehingga, penting bagi para konsumen untuk mempercayakan kebutuhan kulitnya kepada ‘good skincare’, yaitu produk yang sudah diformulasikan dengan tepat melalui riset dan uji klinis, dan benar-benar sesuai dengan kebutuhan kulitnya. Konsumen tidak bisa hanya bergantung pada tingginya kandungan bahan aktif di sebuah produk, atau produk yang sedang viral. Sehingga, dibutuhkan personalisasi diagnosa dan rekomendasi formula yang dilakukan oleh tenaga yang sudah terlatih.”
Formula yang digunakan pada setiap produk Kiehl’s diciptakan menggunakan bahan-bahan terbaik yang dihadirkan dari alam dan sains untuk memastikan kualitas dari produk skincare yang telah dipercaya jutaan konsumen. Seputar efikasi produk Kiehl’s, Syifa Nazmiah, Scientific and Regulatory Compliance Manager, L’Oréal Indonesia, menjelaskan, “Sains adalah akar dari Kiehl’s. Kiehl’s menggabungkan keahlian apothecary, sains, dan teknologi terdepan dalam menghadirkan produk-produknya. Sebelum kami menghadirkan produk kepada Friends of Kiehl’s, kami selalu memastikan semua produk Kiehl’s telah melalui riset formulasi, diciptakan bersama para dermatolog dan teruji secara klinis. Sebagai contoh, Kiehl’s Clearly Corrective Dark Spot Solution dan Kiehl’s Clearly Corrective Daily Re-Texturizing Triple Acid Peel telah diuji secara klinis ke lebih dari 60 individu dengan tipe kulit berbeda yang berasal dari berbagai belahan dunia.”
“Kepercayaan yang kami dapat dari Friends of Kiehl’s semakin memperkuat komitmen kami untuk terus menghadirkan produk skincare yang teruji secara klinis, efektif, dan merupakan solusi berbagai masalah kulit konsumen Indonesia. Konsumen dapat merasakan pengalaman luxury apothecary skincare dengan mengunjungi store Kiehl’s terdekat, berkonsultasi dengan Kiehl’s Skin Pro, dan mendapatkan rekomendasi produk Kiehl’s yang telah dipersonalisasi berdasarkan kebutuhan kulit para konsumen,” tutup Rikka Anggitha. (Evelyne)